
Dalam upaya mendukung program nasional penurunan angka stunting, kegiatan penyuluhan pencegahan stunting telah sukses dilaksanakan di Balai Desa Kedawung, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja utama Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 68 dari UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto, yang sedang mengabdi di desa tersebut.
Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya para ibu hamil, ibu menyusui, dan kader posyandu, mengenai pentingnya gizi seimbang, pola asuh yang tepat, serta upaya pencegahan stunting sejak dini. Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN menghadirkan materi yang dikemas secara interaktif dan mudah dipahami, disertai dengan pemutaran video edukatif, sesi tanya jawab, dan pembagian leaflet informasi.
Acara tersebut mendapat sambutan hangat dari perangkat desa, kader kesehatan, dan warga masyarakat yang hadir. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan serta diskusi aktif yang terjadi selama sesi berlangsung. Materi yang disampaikan mencakup topik-topik penting seperti:
-
Pengertian dan dampak stunting bagi pertumbuhan anak
-
Penyebab utama stunting, termasuk faktor gizi buruk dan sanitasi yang tidak layak
-
Cara pencegahan melalui pemenuhan nutrisi sejak kehamilan
-
Peran penting posyandu, keluarga, dan lingkungan dalam pencegahan stunting
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Kedawung semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan gizi anak sejak dalam kandungan hingga usia dua tahun (periode emas). Penyuluhan ini juga menjadi bentuk sinergi nyata antara dunia pendidikan tinggi dan masyarakat dalam menyukseskan pembangunan kesehatan di tingkat desa.
Selain memberikan edukasi, Mahasiswa KKN juga menyerahkan media edukatif berupa poster dan brosur kepada perangkat desa dan kader posyandu sebagai bahan sosialisasi lanjutan. Dengan adanya penyuluhan ini, Desa Kedawung diharapkan dapat menjadi desa yang lebih tanggap terhadap isu stunting dan mampu menurunkan risikonya melalui keterlibatan aktif seluruh elemen masyarakat.
Artikel saat ini masih dalam tahap pengembangan. Informasi akan terus diperbarui seiring dengan proses pendataan dan verifikasi dari berbagai sumber resmi. Mohon kesabarannya, dan pantau terus untuk mendapatkan informasi terbaru.Artikel saat ini masih dalam tahap pengembangan. Informasi akan terus diperbarui seiring dengan proses pendataan dan verifikasi dari berbagai sumber resmi. Mohon kesabarannya, dan pantau terus untuk mendapatkan informasi terbaru.